Lima Kabupaten Disuruh Selekasnya Bentuk Team Responsif Kejadian Cyber
Lima Kabupaten di Propinsi Gorontalo disuruh selekasnya percepat pembangunan Team Responsif Kejadian Cyber (TTIS). Lima kabupaten itu yakni Kabupaten Gorontalo, Boalemo, Pohuwato, Bone Bolango dan Gorontalo Utara.
Dalam Komunitas Persandian dan Keamanan Informasi Propinsi Gorontalo tahun 2025 yang diselengarakan oleh Dinas Kominfo dan Statistik Propinsi Gorontalo, di Manna Hall, Kota Gorontalo, Kamis (31/7/2025), Tubuh Cyber dan Kode Negara mengutarakan, di Propinsi Gorontalo, baru 2 TTIS yang tercipta, tetap sisa 5 kabupaten yang masih belum membuat TTIS.
“Dari data yang terdapat, baru pemerintahan Propinsi Gorontalo dan Kota Gorontalo yang membuat Team Responsif Kejadian Cyber untuk cakupan Propinsi Gorontalo,” terang, Siber Security Spesialis, Tubuh Cyber dan Kode Negara Ivan Bashofi yang menjadi satu diantara pembicara pada aktivitas itu.
Propinsi Gorontalo lewat Dinas Kominfo dan Statistik sudah membuat Team Responsif Kejadian Cyber semenjak tahun 2020, sedangkan TTIS Kota Gorontalo barusan tercipta tahun 2024 kemarin.
Sama sesuai Surat Selebaran Bersama (SEB) Menteri Dalam Negeri dan Kepala Tubuh Cyber dan Kode Negara mengenai Pemercepatan Pembangunan Team Responsif Kejadian Cyber Pada Pemerintahan Wilayah, lima kabupaten di Propinsi Gorontalo itu masuk ke 514 TTIS pemerintahan kabupaten/kota yang masih belum tercipta.
Sama sesuai SEB itu, wilayah yang masih belum membuat TTIS, supaya selekasnya membuatnya paling lamban 30 September 2025. Kepala wilayah disuruh untuk menyiapkan SDM yang berkualifikasi pada sektor tehnologi informasi dan persandian dan pastikan tersedianya bujet untuk pengoperasian TTIS.
Komunitas ini dituruti oleh perwakilan Dinas Kominfo, Inspektorat, pengurus persandian dan data center kabupaten/kota, dan Team Eksekutor Mekanisme Management Keamanan Informasi Propinsi Gorontalo.